Nasib

Oleh: YM Bhiksu Tadisa Paramita Mahasthavira

  • Orang diliputi kegelapan sangat yakin nasib ditakdirkan oleh penciptanya;
  • Orang yang belum paham kebenaran hanya pasrahkan nasibnya kepada penciptanya;
  • Orang yang sadar nasib ditentukan oleh diri sendiri;
  • Orang yang Jahat cenderung suka merusak nasib;
  • Orang awam suka percaya kepada peramal nasib;
  • Orang bodoh selalu dipermainkan nasib;
  • Orang lemah hanya bisa menerima nasib;
  • Orang cerdas dapat menata nasib;
  • Orang bijaksana mampu memperbaiki nasib;
  • Orang suci sudah keluar dari lingkaran nasib;
  • Bodhisattva dengan welas asih membantu memperbaiki nasib semua makhluk.